Mulai Senin tanggal 6 September 2021, SMP Negeri 1 Margorejo melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM). PTM yang masih bersifat uji coba ini rencananya dilaksanakan selama seminggu. Pelaksanaannya pun masih sangat terbatas baik dari sisi jumlah siswa maupun durasi pembelajarannya. Untuk uji coba ini, hanya kelas VIII yang datang ke sekolah. Pembelajaran dilaksanakan selama 2 jam (120 menit) dalam sehari.
Sebelum PTM dimulai, seluruh siswa dan guru menjalani tes swab antigen. kegiatan ini didukung penuh oleh Puskesmas Margorejo. Dari hasil tes tersebut, seluruh siswa dan guru dinyatakan negatif. Hal ini tentu menggembirakan bagi sekolah, yang berarti semua siswa kelas VIII dapat mengikuti PTM.
Protokol kesehatan diterapkan sangat ketat dalam pelaksanaan PTM kali ini. Seluruh siswa dan guru yang hadir melakukan pengecekan suhu saat memasuki gerbang sekolah. Siswa dan guru yang suhunya di atas ambang batas, tidak diperkenankan mengikuti PTM dan harus pulang. Setelah lolos cek suhu, dilanjutkan dengan kegiatan CTPS (cucu tangan pakai sabun) baru kemudian menuju kelas masing-masing melalui jalur yang telah ditetapkan.
Selama uji coba PTM, kapasitas kelas dikurangi menjadi separuhnya. kelas yang biasanya diisi sebanyak 25 siswa, selama PTM hanya ditempati maksimal 13 siswa. Hal ini supaya siswa dapat melaksanakan physical distancing secara sempurna.
Setiap hari pembelajaran berlangsung selama 3 jam pelajaran. Inilah untuk pertama kalinya Bapak dan Ibu guru bertatapan langsung dengan siswa. Demikian juga dengan siswa, ini adalah pertama kalinya juga mereka bertemu dengan teman satu kelasnya. Jadi meskipun sudah kelas VIII para siswa masih terlihat canggung baik terhadap guru maupun temannya.
Di akhir uji coba, rencannya akan dilaksanakan tes swab antigen kembali, untuk melihat apakah terdapat siswa dan guru yang terkonfirmasi positif. Jika tidak ada, berarti protokol kesehatan yang diterapkan oleh sekolah sudah sesuai. Kalau demikian yang terjadi, maka harapan kita adalah PTM dapat diperluas dengan jumlah siswa yang lebih banyak. Semoga
0 komentar:
Posting Komentar